Jakarta Pusat, Kominfo – Indonesia akan mencapai masa keemasan pada tahun 2045 tepat saat usia kemerdekaan mencapai 100 tahun. Untuk menyambut usia emas tersebut, seluruh elemen bangsa, salah satunya generasi muda, memiliki tanggung jawab dalam mempersiapkan bangsa Indonesia menjadi lebih kuat dan maju ke depannya.
Karena generasi muda diharapkan mampu menjadi penerus bangsa yang mampu menanamkan serta menerapkan nilai-nilai pancasila. Hal yang mendukung tercapainya harapan tersebut adalah dengan adanya pendidikan pancasila yang memberikan pengembangan serta pengetahuan untuk generasi muda supaya memiliki karakter yang unggul serta mempunyai akhlak yang baik.
Puisi 14: “Puisi Alam” Di dalam hutan yang lebat dan sungai yang jernih, Puisi alam mengalir dalam segala bentuk. Melodi burung yang riang, suara aliran sungai, Mengisahkan kehidupan yang terus berputar. Bunga-bunga yang mekar di musim semi, Firman kecantikan dan kehidupan yang bersemi. Daun-daun yang gugur di musim gugur,
Tunas Muda . Dilehermu, merah putih melingkar . Sebuah ikatan abdi untuk bangsa Indonesia . Engkau wahai tunas muda . Adalah harapan pertiwi dan nusantara . Wahai Tunas muda Masihkah kau menjadi tunas harapan . Yang akan menjadikan tanah air kita tetap menjadi syurga . Yang akan menjadikan kita tanah di atas tanah air kita . Wahai Tunas Muda
Pejuang perubahan bangsa. Judul Puisi : PUISI HARI KARTINI. 21 April 1964, Engkau lahir menatap dunia Menjadi perempuan nan ayu Keindahan diantara parasmu Tetap menjadikanmu luas berpengetahuan. Akal budimu menjelajah dunia Membawa dunia di tangan hawa Agar sejajar diantara kaum adam. Hari kartini, Hari lahirmu, Hari dimana Tuhan mengutusmu
GQSmr.
puisi generasi muda harapan bangsa